Indicator Dilution that uses
continuous infusion
Ruang lingkup dari aplikasi
indicator dilution(indikator pengenceran) untuk mengukur aliran didalam pembuluh
darah sangat luas dan banyak metode dan sensor yang digunakan bervariasi
bergantung dari indicator yang
digunakan, perbedaan besar terlihat antara metode berdasarkan continuous
infusion dan metode berdasarkan injection single bolus . Metode berdasarkan
continuous infusion cocok untuk mengukur
aliran secara continyu sementara metode berdasarkan injection single bolus
tidak cocok. Contoh metode dari continuous
method adalah Fick Method dan Warm Thermodilution dan contoh metode dari
injection single bolus adalah cold thermodilution, dye dilution dan lithium
dilution)
Fick Method
Fick Method menggunakan
continuous indicator infusion. Karena dalam jumlah besar indicator di injeksi,
indikator harus inert, harmless dan tidak beracun. Indikator yang memenuhi
persyaratan tersebut adalah oksigen O2
. Di metode ini konsentrasi indikator
diukur di dua titik, pertama titik A berlokasi sebelum titik injeksi sementara
titik B berlokasi di hilir. Asumsikan konsentrasi indikator konstan, Ca
dan Cb di lokasi pengukuran a dan b, aliran darahnya konstan dan
dengan menggunakan beberapa persamaan
maka didapat persamaan sebagai berikut
persamaan ini bisa dinyatakan sebagai berikut, yang mana merupakan persamaan dasar untuk fick method
dimana :
adalah konsumpsi O2 /min
Cb adalah konsentrasi O2 di arterial, liter/min
Ca adalah konsentrasi O2 di vena, liter/min
Berikut adalah pemodelan untuk metode
Fick :
Untuk menghitung aliran darah
maka harus mengetahui konsumsi O2 dan konsentrasi O2 di pembuluh darah arteri dan
pembuluh darah vena. Darah yang kembali
ke jantung dari bagian atas tubuh memiliki konsenstrasi O2 yang
berbeda dengan darah dari bagian bawah tubuh, hal ini dapat terjadi karena
organ tubuh pada bagian atas dan bagian bawah berbeda dalam menggunakan jumlah oksigen. Sehingga
pengukuran untuk mengukur konsentrasi O2
di pembuluh darah vena tidak akurat di atrium kanan. Kita harus mengukur nya
didalam artery pulmonary setelah darah tercampur oleh gerakan memompa ventrikel kanan. Artery
pulmonary merupakan titik A. Sample
darah yang bisa kita sebut mixed venous blood
ditarik oleh catheter yang dimasukan melalui jugular vein atau subclavian vein melewati
atrium kanan dan ventrikel kanan sampai
ke artery pulmonary. Lalu sample darah yang tadi diambil dari artery pulmonary dianalisis
dengan menggunakan gas analyzer untuk menentukan konsentrasi O2 sehingga
didapat nilai Ca . Untuk mengukur
konsentrasi O2 di pembuluh darah arteri atau Cb,
sample darah bisa diambil di arteri lengan atau arteri kaki. Lalu untuk
mengukur konsumsi O2 digunakan spirometer, orang coba bernafas
dengan O2 murni dari spirometer. Karbon dioksida yang dikeluarkan
dari proses pernafasan diserap oleh soda-lime absorber, sehingga injection rate
O2 atau konsumsi O2 dapat langsung dihitung dengan
menggunakan net gas flow.
Keuntungan menggunakan metode fick adalah
- Merupakan cara yang non toxic, karena indikator yang digunakan adalah oksigen
- Penggunaan catheter menyebabkan perubahan di cardiac output yang tidak berarti atau dapat di hiraukan
- Cardiac output harus konstan selama beberapa menit sehingga pemeriksa bisa mendapatkan slope dari kurva untuk konsumsi O2
b Berikut adalah video untuk pengukuran konsentrasi oksigen didalam darah dengan menggunakan blood gas analyzer
B
Daftar Pustaka
Webster, John G.1998. Medical Instrumentation: Application and Design Fourth Edition.
USA. John Wiley and sons, inc.
Jones, Deric P. 2011. Biomedical Sensor (Sensor Technology
Series). United Kingdom. Momentum Press ; First Edition.
b638t9rtcls878 Discreet Vibrators,couples sexy toys,small dildo,Butterfly Vibrator,sex chair,male sexy toys,wolf dildo,Discreet Vibrators,silicone sex doll o181l6ofzni034
BalasHapus